Orang Dayak terkenal dengan muka garang dan menyeramkan? Ya betul sekali, eiits tapi kamu tidak usah takut muka garang itu bukan semata untuk menakut-nakuti ya, casino terpercaya tetapi ciri khas orang Dayak memang seperti itu terlihat tegas dan dominan. Dibalik semua itu orang Dayak sangat ramah-ramah dan baik hati lhoo! Jadi aku saranin wajib banget bagi kamu traveling ke Kalimantan dan mengenal lebih jauh keunikan suku Dayak.
Masyarakat suku Dayak punya cita rasa tersendiri dalam berseni, teruatama dalam hal kerajinan yang hampir dari semua kerajinan dibuat manual dengan buatan tangan. Dijamin akan membuatmu terkagum-kagum.
Permata yang berkilau adalah kiasan yang tepat untuk gadis keturunan asli Dayak. Kecantikannya tidak perlu diragukan lagi. Bagi keluarga, anak gadis Dayak adalah permata berharga yang harus dijaga sebaik-baiknya.
Walau terkenal dengan beberapa cerita perang antar suku, namun sebenarnya Suku Dayak tidak suka dengan kekerasan. Akan tetapi, mereka punya ketegasan, terutama jika kedamaian alam yang mereka jaga diusik, rasanya mereka tidak akan tinggal diam begitu saja.
Namun, seperti yang sudah disebutkan dan dijelaskan di atas, Suku Dayak terkenal dengan keramahan hatinya. Oleh karena itu, untuk menjaga harmoni dalam kehidupan, mereka juga menjunjung tinggi soal toleransi, saling menghormati dan saling menghargai.
Mandau juga buat Suku Dayak adalah sebuah simbol keberanian dan kebangsawanan Suku Dayak. Mandau yang mereka punya tentu dirawat dengan sepenuh hati dan tidak digunakan secara sembarangan.
Mandau, perlu lo ketahui nih bro kalau senjata ini akan digunakan jika keadaan sudah mendesak. Keadaan tersebut seperti membela diri atau perang melawan suku lain.
Bertemu Dengan Ketua Adat atau Panglimanya
Suku Dayak benar-benar menghargai tamunya. Oleh karena itu, lo mesti memperkenalkan diri saat berada di sana, termasuk bertemu dengan ketua adat atau panglima dari Suku Dayak tersebut. Setelah itu, jangan kaget kalau kedatangan lo akan disambut dengan jamuan!
Jamuan tersebut bisa dalam bentuk sajian makanan, sajian tari-tarian adat, minum tuak dan upacara adat. Eits, jangan ditolak! Kalau lo tolak, lo akan melukai hati tuan rumah Suku Dayak tersebut, lho. Nikmati saja segala kearifan lokal yang ada di sana, ya!